Sabtu, 17 November 2012

Tanaman Eforbia

                 Untuk tanaman ini  saya kurang mengerti mengapa dinamakan eforbia , tetapi setelah saya membacanya di internet tentang tanaman eforbia ternyata tanaman ini berasal dari afrika, yang pertama kalinya di temukan oleh Ephorbus. Sebab itu tanaman ini diberi nama Euphorbia atau yang biasa di sebut Eforbia.Tanaman ini sangat banyak di pelihara orang sebagai halaman hias karena bunganya yang cantik dan berwana. Sampai saya juga ikut menanamnya di perkarangan rumah dengan berbagai warna
(itu juga boleh dikasih sama temen)dari yang daunnya kecil batangnya kecil hingga yang batangnya besar-besar dengan daun yang lebar-lebar, tetapi sayangnya batangnya bergetah.Sewaktu saya masih duduk di bangku sekolah(SMK) saya rajin sekali untuk merawatnya hingga saya kembang biakin hingga banyak#Udah kaya penjual tanaman.hehe ... Tetapi setelah saya duduk dibangku perkuliahan tanamannya tidak ada yang ngurusin , akhirnya satu satu tanamannya mati .
Ciri dari pohon ini batangnya tidak berkayu, tetapi jika tumbuh membesar akan mengeras. Bentuk batangnya ada yang bulat, ada pula yang bersudut. Batang ini ditumbuhi duri, ada yang berduri tunggal, ganda, dan duri yang berkelompok. Daun yang sehat agak tebal, dengan permukaan halus, dan tulang daun yang menonjol. Bentuk daun ada yang berujung lancip, oval, ada juga yang membulat, dan ada pula yang berbentuk hati..Untuk merawat tanaman ini tidak terlalu sulit tetapi tidak juga terlalu mudah , karena tidak semua orang bisa merawatnya , tanaman ini akan berkembang dan berbunga ketika diletakan ditempat terbuka yang langsung menerima terik matahari .  Jika sedang musim kemarau tiba, Tanaman lain yang sedang berguguran karena kekurangan air, malah tanaman ini akan memperlihatkan bunga-bunganya yang indah dengan daunnya yang berguguran tapi bunganya bermekaran . Warnanya bermacam macam ada yang merah muda, merah muda dengan bercak-bercak putih, putih, merah menyala, merah hati, kuning, dsb.
 
pot-euphorbia.jpg
Supaya dapat berhasilan merawat eforbia ada pada media tanam yang baik. Dengan media tanam yang baik, akan membuat tanaman ini tumbuh subur, sehat, akar kuat, batang kokoh, dan rajin berbunga.dikit tips cara penanaman eforbia dengan baik .
  • Siapkan pot yang ukurannya sepadan dengan besar-kecilnya eforbia. Pastikan kondisi pot bersih dan memiliki lubang di bagian dasar untuk membuang kelebihan air.
  • Masukkan beberapa potongan styrofoam atau pecahan genting yang jumlahnya asal menutup lubang, karena tujuannya untuk mencegah air tidak menggenang di dasar pot.
  • Isi pot dengan formulasi media tanam yang sudah dibuat, jumlahnya kira-kira separuh pot. Taburkan butiran pupuk lambat urai sebanyak setengah sendok makan.
  • Ambil bibit eforbia, lalu bersihkan akar-akarnya. Setelah itu, tanaman siap ditanam.
  • Masukkan eforbia ke media tanam dengan posisi tegak. Pastikan akar menyebar merata dan tidak saling melilit atau menumpuk satu dengan yang lainnya.
  • Isi media tanam hingga penuh, lalu siram air sampai media tanam terlihat padat. Letakkan bibit di lokasi teduh dan aman dari gangguan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar